Jumat, 18 Maret 2011

Elegi berkawan

kau dan aku adalah kawan bukan?
Aku sedia jadi ragamu dan kau tak ambil pusing aku jadi bayangmu...
kita tak terpisahkan bagai siam
kalau mau dikata memang aku malam dan engkau siang
tetapi kita berpadu dalam lingkar persahabatan
kita tak bisa hitung apa saja yang sudah kita bagi untuk dunia
kita adalah sehati
sayang kita sehati
karena sehati kita akhirnya mencintai yang satu, selalu yang itu...
dia datang,,, itu si setan bertempik,,,
sebuah bayang lain yang tak sengaja di seret alur takdir dalam lakon kita
rupanya Tuhan mau agar tokoh utamanya ada tiga
hah....karena dia kita mati, kita renggang, kita tak lagi lapang
hari jadi ajang, waktu jadi pertempuran, angin tak lagi menawan
aku masih anggap kau kawan dan akan selalu begitu Siang.....
ah,,, lalu kini aku kau anggap apa???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar